Rabu, 23 Maret 2016

DONGENG PUTRA ANDE-LUMUT

DONGENG “ ANDE ANDE LUMUT ” Ande - ande Lumut adalah cerita yang menceritakan suatu negeri yang kaya akan alam, nyaman, tentram dan sejahtera. Panji Asmarabangun yang kehidupannya sudah serba enak , kemewahan, kecukupan , menjadi putra mahkota. Pada saat itu Pangeran memiliki keinginan untuk pergi mencari pengalamandan mencari istri yang cantik hati dan cantik wajahnya, Akan tetapi Pangeran itu tadi tidak puas dengan kehidupannya yang serba kemewahan. Pangeran ingin pergi, melewati hutan. Pangeran ingin mencari jati dirinya dan pengalaman hidup. Oleh sebab itu, dimulailah perjalanan kehidupannya. Pangeran ingin menemukan pendamping hidup yaitu wanita yang cantik hatinya dan cantik wajahnya. Bersama dengan tiga orang muda melewati hutan yang lebat, melihat ke kanan dan ke kiri siapa tau ada hewan atau burung yang bisa di buru. Ketiga anak muda tersebut pergi untuk mencari jati dirinya. Ditengah hutan, Pangeran menyamar menjadi Ande – ande Lumut , putra dari seorang Janda dari desa Dadapan. Ande – ande Lumut mengumumkan kalau dia akan mencari seorang istri. Karena ketampanannya Ande – ande Lumut, menjadikan seluruh gadis jatuh cinta termasuk saudara – saudara klenting kuning. Dipagi hari yang cerah Ibu dari Klenting mengumpulkan anak – anaknya. Anak – anaknya sangat cantik wajahnya, yaitu : Klenting Merah, Klenting Hijau dan salah satu anak tirinya yang bernama Klenting Kuning. Ibu dari Klenting sangat menyayangi anak – anak perempuannya, namun tidak dengan Klenting Kuning. Menjadi anak tiri, ia sangat dibedakan kasih sayangnya. Klenting Kuning disuruh nyapu, membersihkan rumah dan bekerja di sawah, sangat memprihatinkan. Dalam perjalanan menuju rumahAnde – ande Lumut. Klenting Kuning, Klenting Merah, Klenting Hijau harus melewati sungai yang besar. Saat harus menyebrangi sungai, ada penjaga sungai tersebut yang berwujud Yuyu ( Kepiting) yang sangat besar, yang bernama Yuyu Kangkang. Yuyu Kangkang mau menyebrangkan tapi dengan upah yaitu dicium. Karena terburu – buru Klenting Merah dan Klenting Hijau mau menyetujui. Tapi hanya Klenting Kuning yang tidak mau dicium. Disaat Yuyu Kangkang memaksa Klenting Kuning untuk dicium. Klenting kuning mengeluarkan kesaktian yang berwujud bintang sakti, air sungai menjadi kering, Lalu Klenting Kuning dapat menyebrang sungai dengan mudah. Setelah sampai dirumah Ibu Janda Dadadapan, Klenting Merah dan Klenting Hijau berkata kalau mereka akan melamar Ande – ande Lumut. Klenting merah berkata “ Bu, saya datang kesini akan melamar Ande – ande Lumut”. Jawab Ibu Janda tersebut “ Ooh..mau melamar Ande – ande Lumut? Saya tanyakan Ande – ande Lumut terlebih dahulu.” Akan tetapi Ande – ande Lumut tidak mau karena walaupun cantik tapi sudah bekasnya Yuyu Kangkang. Namun, hanya Klenting Kuning yang diinginkan Ande – ande Lumut, karena Klenting Kuning tidak mau dicium Yuyu Kangkang. Setelah itu, Ande – ande Lumut menerima Klenting Kuning menjadi istrinya. Semua orang tidak tahu bahwa Klenting Kuning adalah Putri Sekartaji, putri Raja Kediri Jaya Negara yang menyamar mencari Pangeran Panji Asmarabangun, calon suaminya yang hilang. Setelah itu, mereka menjadi pasangan pengantin yang tidak bisa dipisahkan. Pernikahannya menggunakan bahasa Jawa yang lugu. Akhirnya Klenting Kuning menjadi pendamping hidupnya Ande – ande Lumut. Dan sekarang Ande – ande Lumut menjadi Raja menggantikan kerajaan ayahnya. Pangeran dan Klenting Kuning hidup bahagia selamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar